RIP (Routing Information Protocol) adalah sebuah protokol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Protokol ini menggunakan algoritma Distance - Vector Routing.
Protokol RIP memberikan update routing table berdasarkan router yang terhubung langsung, kemudian router selanjutnya akan memberikan informasi mengenai router selanjutnya yang terhubung dengan router tersebut. Dan informasi yang ditukarkan oleh RIP ini adalah Host, Network, Subnet, rute default.
Penjelasan Topologi Jaringan
Pertama buatlah topologi seperti pada gambar berikut:
Keterangan:
Kabel yang digunakan untuk menghubungkan router dengan router yaitu kabel serial DCE, sedangkan untuk menghubungkan router dengan switch, dan switch dengan PC menggunakan kabel straight.
Berikut tabel pengalamatan IP Address agar lebih jelas:
Device Name | Port | IP Address | Netmask |
---|---|---|---|
Router1 | Se0/1/0 | 192.168.4.1 | 255.255.255.0 |
Gig0/0 | 192.168.1.1 | 255.255.255.0 | |
Router2 | Se0/1/0 | 192.168.4.2 | 255.255.255.0 |
Se0/1/1 | 192.168.5.1 | 255.255.255.0 | |
Gig0/0 | 192.168.2.1 | 255.255.255.0 | |
Router3 | Se0/1/0 | 192.168.5.2 | 255.255.255.0 |
Gig0/0 | 192.168.3.1 | 255.255.255.0 | |
PC1 | IP DHCP | ||
PC2 | IP DHCP | ||
PC3 | IP DHCP | ||
PC4 | IP DHCP | ||
PC5 | IP DHCP | ||
PC6 | IP DHCP |
Setelah mempelajari tabel pengalamatan di atas, langsung saja kita ke konfigurasinya.
Konfigurasi IP Address pada Router
Router1 (CLI)
Caranya klik pada Router1 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#interface se0/1/0 Router(config-if)#ip address 192.168.4.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit Router(config)#interface gig0/0 Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit
Router2 (CLI)
Caranya klik pada Router2 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#interface se0/1/0 Router(config-if)#ip address 192.168.4.2 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit Router(config)#interface se0/1/1 Router(config-if)#ip address 192.168.5.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit Router(config)#interface gig0/0 Router(config-if)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit
Router3 (CLI)
Caranya klik pada Router3 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#interface se0/1/0 Router(config-if)#ip address 192.168.5.2 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit Router(config)#interface gig0/0 Router(config-if)#ip address 192.168.3.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no shutdown Router(config-if)#exit
Selanjutnya buatlah DHCP Pool untuk setiap networknya, supaya PC pada setiap networknya mendapatkan ip address secara otomatis
Konfigurasi DHCP Server pada Router
Router1 (CLI)
Caranya klik pada Router1 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#ip dhcp pool 1 Router(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0 Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1 Router(dhcp-config)#exit
Router2 (CLI)
Caranya klik pada Router2 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#ip dhcp pool 2 Router(dhcp-config)#network 192.168.2.0 255.255.255.0 Router(dhcp-config)#default-router 192.168.2.1 Router(dhcp-config)#exit
Router3 (CLI)
Caranya klik pada Router3 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#ip dhcp pool 3 Router(dhcp-config)#network 192.168.3.0 255.255.255.0 Router(dhcp-config)#default-router 192.168.3.1 Router(dhcp-config)#exit
Setelah memberikan IP pada setiap router, langsung saja kita masuk ke konfigurasi routing RIP.
Konfigurasi RIP pada Router
Router1 (CLI)
Caranya klik pada Router1 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#router rip Router(config-router)#version 2 Router(config-router)#network 192.168.1.0 Router(config-router)#network 192.168.4.0 Router(config-router)#exit
Router2 (CLI)
Caranya klik pada Router2 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#router rip Router(config-router)#version 2 Router(config-router)#network 192.168.2.0 Router(config-router)#network 192.168.4.0 Router(config-router)#network 192.168.5.0 Router(config-router)#exit
Router3 (CLI)
Caranya klik pada Router3 >> CLI >> lalu konfigurasikan seperti berikut.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#router rip Router(config-router)#version 2 Router(config-router)#network 192.168.3.0 Router(config-router)#network 192.168.5.0 Router(config-router)#exit
Selanjutnya konfigurasikan setiap PC dengan IP Address yang terdapat di tabel di atas dengan cara klik pada PC >> Desktop >> IP Configuration >> DHCP
Uji Coba Koneksi
Untuk mengujinya kita bisa coba test ping dari setiap PC ke PC lainnya. Caranya klik PC >> Command Prompt.
Jika berhasil akan tampil seperti gambar di atas.